Perhelatan tersebut dilaksanakan di Aula Sasana Giri Sabha Syamsuddin Abbas.
Acara
dibuka Ketua STPP, Dr. Ir. Siti Munifah, M.Si. Turut hadir pada acara
tersebut Kepala Badan PPSDMP, Staf Ahli Bupati sebagai wakil dari Bupati
Malang, Kepala Pusat Dikdarkasi, Kodam V TNI Brawijaya, perwakilan
Danrem Baladhika Jaya, Koramil Kec. Lawang dan Singosari, jajaran Polres
Malang, Kepala UPT lingkup Kementan, BBPP Ketindan, BBPP Batu,
Balitjestro, Balittas, BPTP, Balitkabi, Lokalit Sapi potong Grati,
Pusvetma, BIB, Kadistan Provinsi, Camat Singosari dan Camat Lawang,
Senat dan seluruh civitas akademika STPP Malang, serta para undangan.
Wisuda
kali ini STPP Malang meluluskan 108 wisudawan yang terdiri dari 60
wisudawan Penyuluhan Pertanian dan 48 wisudawan Penyuluhan Peternakan.
Dalam
sambutannya, Ketua STPP berharap bahwa para wisudawan yang nantinya
kembali ke daerah asal masing-masing bisa menjadi penggerak terwujudnya
swasembada pangan berkelanjutan sesuai dengan nawacita agar Indonesia
menjadi negara yang berdaulat pangan. Dengan makin berkurangnya lahan
pertanian, di tuntut kreatifias dari para alumni sebagai penyuluh dan
ujung tombak di lapangan dalam pembangunan pertanian untuk terus
bersinergi dengan semua komponen guna mewujudkan kedaulatan pangan. Para
wisudawan juga diharapkan menjadi pelindung petani dan penggerak nilai
ekspor dengan mencari solusi permasalahan dan inovasi bagi pertanian di
wilayah masing-masing.
Lebih
lanjut Ketua menyampaikan bahwa setelah proses wisuda berakhir para
lulusan STPP ini akan diikutkan diklat fungsional alih kelompok dan
diklat fungsional penyuluh dasar ahli, setelah itu juga ada kegiatan
asesmen untuk menjadi penyuluh dengan kualifikasi SKKNI.
Kepala
Badan PPSDMP, yang mewakili Menteri Pertanian menyampaikan bahwa
tantangan di bidang pertanian semakin hari tidak semakin mudah, apalagi
dengan adanya persaingan global yang ada di depan mata. Tantangan
tersebut bisa disikapi menjadi suatu motivasi agar lebih berperan
maksimal merubah tantangan menjadi peluang untuk kejayaan pertanian
Indonesia. Karena kedaulatan pangan sejatinya adalah ketahanan nasional.Link : STPP Malang
0 komentar:
Posting Komentar